Akademi Trainer .Menurut Direktur PT Bank Central Asia Tbk, Lianawaty Suwono dalam artikel yang berjudul “Perkembangan Teknologi Jadi Tantangan Tersendiri Bagi Perusahaan”, kemajuan teknologi yang sangat pesat menuntut semua perusahaan untuk terus berinovasi. Salah satu cara terbaik untuk mengimbangi persaingan adalah dengan mempekerjakan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi tinggi, pemikiran maju, serta budaya inovatif. Kondisi ini menjadikan para karyawan mampu mengaplikasikan teknologi yang diterapkan oleh perusahaaan.
Andreas Diantoro, President Director, Microsoft Indonesia menjelaskan, organisasi yang tidak mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman akan menjadi kurang kompetitif. Namun, dibeberapa perusahaan tidak selalu dapat mempekerjakan karyawan seperti ciri di atas. Hal tersebut memiliki latar belakang diantaranya adalah pekerja yang sudah di atas umur produktif, sikap tertutup dari perubahan sebab telah nyaman dengan cara lama, dan lain-lain.
Melansir dari ikhtisar.com, cara terbaik untuk menghilangkan rasa takut dan memantik agar karyawan mau mengembangkan keterampilan teknologi adalah melalui penggunaan teknologi itu sendiri. Teknologi dapat dimanfaatkan sebagai sarana berkomunikasi, mengadakan pelatihan dan mengulang kembali kepada karyawan, merupakan langkah efektif untuk membangun penerimaan terhadap perubahan. Pemimpin perusahaan harus hadir dengan gesit untuk merangkul karyawannya, sehingga dapat membantu karyawan menghadapi ketidakstabilan, perubahan atau gangguan dalam dinamika perusahaan.
Selain cara di atas, budaya perusahaan menjadi landasan utama dalam pembangunan organisasi bisnis. Cepatnya perkembangan teknologi dapat diantisipasi dengan kesigapan karyawan mempelajari dan mengimplementasikan dalam pekerjaan. Pemimpin harus memberikan energi kepada mereka, meyakinkan bahwa proses adalah sesuatu yang harus dijalani, dan pelanggan merupakan segalanya bagi perusahaan.